Ketika datang ke belanja online, pengguna remaja kontradiksi: Sebagian besar remaja tidak memiliki kartu kredit sendiri, namun mereka suka berbelanja online. (Yang hanya membuktikan mereka memiliki akses ke kartu orang tua mereka).
Sekitar 80 persen remaja online tempat kunjungan usia 12-17 ritel, menurut ComScore. Ini merupakan penonton antara 12-15000000 pembeli remaja. Sebagai contoh, eBay melihat 6,4 juta pengguna remaja pada bulan April 2006, sedangkan Amazon melihat 3,5 juta dan Apple melihat 3 juta. (Dalam kasus Apple, iTunes tentu menarik.)
Paradoks lain tentang remaja online, atau mungkin lebih baik digambarkan sebagai mitos: Remaja bukan pengguna tech-savvy super mereka dianggap populer.
Menurut konsepsi populer, remaja jauh lebih mahir menggunakan Internet dari pengguna dewasa. Kami memiliki gambar dari pesan, benar-benar terpasang-remaja dalam sekejap sementara jelajah MySpace, men-download film sambil mendengarkan iPod.
Tapi karena selalu terpasang tidak berarti remaja penyihir teknologi, klaim sebuah studi oleh Nielsen Norman Group . Sementarabeberapa remaja tech tahu-it-alls, mereka pengecualian, kata Hoa Loranger, salah satu penulis laporan.
Yang pasti, remaja yang jauh lebih nyaman dengan teknologi - mereka tidak takut sebanyak orang dewasa.
Tetapi jika sesuatu tidak bekerja untuk pengguna remaja, "mereka memiliki kesabaran jauh lebih sedikit, dan itulah sebabnya mereka tidak dapat mengatasi banyak rintangan teknologi. Jika tidak bekerja dengan cara yang mereka harapkan, mereka hanya meninggalkan proses. "
Selanjutnya, penelitian remaja 'dan kemampuan membaca belum jatuh tempo, ia mencatat.
Karena faktor-faktor ini, remaja berhasil menyelesaikan tugas-tugas online lebih sering (55 persen tingkat keberhasilan) dari pengguna dewasa (66 persen tingkat keberhasilan), berdasarkan penelitian Nielsen.
Namun, bagaimanapun sulitnya untuk menjangkau konsumen ini berubah-ubah, mereka mewakili pasar yang berpotensi menguntungkan. Sebuah studi Pew pada akhir 2004 diperkirakan jumlah penonton remaja online, usia 12-17, sebanyak 21 juta.Ini generasi pertama pengguna telah tumbuh dari masa kanak-kanak di era Internet pasti akan konsumen online aktif dalam tahun-tahun mendatang.
Menyeimbangkan Hipness dengan Kemudahan Penggunaan
Penelitian Nielsen menyaksikan remaja dalam tindakan. Jadi, berdasarkan perilaku remaja aktual sebagai lawan dari survei bahwa pengguna remaja mengisi tentang diri mereka sendiri.
Sebagai peneliti melacak penggunaan Web remaja, mereka menemukan teka-teki: Remaja tertarik ke situs dengan pinggul, tampak canggih, namun mereka mengalami kesulitan dengan desain yang kompleks.
"Yang merasa visual dan desain visual sangat penting bagi mereka. Kesan pertama sangat penting," kata Loranger. "Mereka seperti grafis keren dan mereka memperhatikan pengalaman visual lebih daripada orang dewasa."
Remaja pengguna juga perlu terus-menerus terlibat dan terhibur untuk menjaga perhatian mereka. "Hal yang biasa kita dengar lagi dan lagi adalah 'Aku bosan," "katanya.
Tetapi pada akhirnya, mereka ingin mendapatkan sesuatu dilakukan. Mereka tidak seperti anak-anak muda, yang secara acak menggosok layar dengan mouse untuk melihat apa yang muncul. Remaja tugas yang lebih spesifik.
"Jadi ketika desain visual atau desain interaksi mendapat di jalan dari apa yang mereka capai, maka yang benar-benarmerendahkan pengalaman pengguna untuk remaja."
Hip yang baik, tetapi terlalu sibuk atau kompleks adalah buruk. "Jika situs berteriak untuk perhatian mereka dan semuanya dinamis dan bergerak, itu besar turn-off untuk remaja," kata Loranger.
Jadi tantangan utama desain Web untuk remaja adalah untuk memberikan sangat mudah-untuk merancang-menggunakan terlihat sangat kontemporer. "Sementara desain visual yang keren adalah penting, Anda harus mengimbanginya dengan interaksi sederhana karena mereka tidak akan menghabiskan waktu untuk mencari tahu," katanya.
Jual untuk Remaja: Aturan Kunci
Tampilkan Harga dimuka
Untuk pembeli remaja, itu penting untuk menampilkan harga dengan menyebutkan pertama produk. Hal ini lebih penting bagi remaja dibandingkan orang dewasa.
Alasannya: "Remaja begitu harga sadar - mereka tidak punya banyak uang," catatan Loranger. Memang, dalam studi Nielsen, "lanjut Sebuah angka yang luar biasa dari anak-anak langsung ke bagian clearance atau penjualan."
Bolehkan Urutkan menurut Preferensi
Sekali lagi, karena anggaran yang terbatas remaja ', itu ide yang baik untuk memungkinkan pengguna untuk mengurutkan produk oleh berbagai faktor - oleh warna dan ukuran, dan pasti berdasarkan harga. "Remaja khususnya sering menggunakan harga sebagai faktor pengurutan," kata penelitian.
Penawaran Wish Lists
Menawarkan daftar keinginan online adalah alat penjualan yang efektif dengan remaja. Meskipun banyak remaja tidak memiliki kartu kredit, membukukan daftar keinginan memungkinkan mereka untuk mengarahkan pengguna lain (seperti orang tua atau teman-teman) untuk hadiah yang mereka inginkan. Selain itu, pembeli muda seperti situs dengan keinginan daftar karena menunjukkan situs menghormati mereka sebagai nasabah - khususnya penting bagi pembeli remaja.
Jangan Perlu Registrasi
Mewajibkan pendaftaran sebelum membeli memiliki efek negatif pada kedua pembeli dewasa dan remaja, tapi itu terutama buruk bagi remaja. kesabaran terbatas mereka berarti bahwa mengisi formulir menghambat penjualan. Selain itu, remaja sering diperingatkan oleh orang tua terhadap membagikan data pribadi mereka secara online.
Speedy Checkout
proses keluar situs Anda harus sesingkat dan semudah mungkin. Karena banyak remaja memiliki pengalaman terbatas dengan checkout, menjawab pertanyaan tentang penagihan dan alamat pengiriman atau mencari keamanan tiga-digit kartu kredit code mungkin memakan waktu. Menambahkan kompleksitas apapun untuk pengalaman ini sudah baru bisa mengakibatkan ditinggalkan.
Desain Tips: Shopper Teen
Interaktivitas Kuat
"Remaja sangat suka berinteraksi dengan media yang mereka gunakan," kata Loranger. "Mereka tidak suka menggunakan Web sebagai satu set televisi." Interaktivitas adalah bahan bakar yang mendorong kesuksesan fenomenal dari MySpace, yang mengubah Internet menjadi komunitas interaktif.
alat interaktivitas yang baik meliputi kuis online, suara, papan pesan dan permainan. Remaja ingin bisa menyuarakan pendapat mereka.
Mudah-intisari tidbits
Remaja suka melakukan hal-hal dalam potongan seukuran gigitan. "Ini baik untuk menjaga bahwa teori dalam pikiran dalam hal menulis situs, semua jenis multimedia, jajak pendapat dan permainan interaktif," katanya. Semua elemen ini terbaik ditawarkan dalam lebih kecil, potongan diatur untuk pengguna remaja. "Itu membuat lebih menarik."
Desain situs Anda untuk menyampaikan informasi secara cepat, jika remaja tidak akan membayar perhatian.
Gambar yang Baik
Teks yang dilengkapi dengan grafis dan gambar jauh lebih menarik bagi remaja dari teks lurus. "Ketika mereka membandingkan situs yang memiliki gambar dengan orang-orang yang tidak, mereka mengatakan" Saya ingin tetap dengan situs yang memiliki gambar. "
Iklan Oke
Remaja tidak keberatan iklan. 'Banner kebutaan,' Sementara orang dewasa telah dan cenderung menghindari hal-hal yang terlihat seperti iklan, remaja melihat iklan dan memperhatikan sedikit lebih daripada orang dewasa.
"Jika Anda ingin menangkap perhatian mereka, Anda mungkin ingin 'mewah itu untuk sedikit -. Menambahkan ilustrasi sedikit Tapi Anda tidak ingin berlebihan," kata Loranger.
(Sebaliknya, untuk orang dewasa lebih baik menggunakan link berbasis teks, link teks yang lebih kredibel dan lebih mungkin untuk diklik dari sesuatu yang dilakukan Facebook grafis, katanya.)
Muatan Cepat yang Vital
Sebuah situs loading lambat enggan semua pengguna, tapi remaja bahkan lebih lagi. Sekali lagi, kesabaran mereka yang terbatas berarti beban hasil lambat dalam eksodus massal.
"Tantangan bagi desainer adalah memiliki antarmuka yang lebih grafis dan memiliki fitur mewah, tetapi jika waktu terlalu lama untuk load - bahkan pada sambungan kecepatan tinggi - anak-anak akan tertarik.
"Remaja sangat Clickers aktif - mereka ingin hal sekarang.Desain untuk Gear Vintage
Remaja sering menggunakan peralatan usang, termasuk peralatan disumbangkan di sekolah-sekolah dan perpustakaan. Bahkan jika orang tua mereka memiliki gigi terbaru, "remaja [sering] bekerja dengan peralatan tangan-me-down," kata Loranger.
Sistem ini penuaan tidak dioptimalkan untuk multimedia. "Jadi banyak situs-situs remaja yang mendorong multimedia dan suara dan film tidak bekerja pada sistem di sekolah." (Atau pengguna tidak diizinkan untuk men-download baru plug-in.)
Solusi: "Pastikan Anda pujian multimedia dengan versi teks."
The Big No-No: Apa "Childish"
Remaja tidak ingin dilihat sebagai anak-anak, sehingga mereka akan menghindari setiap situs yang menyajikan segala sesuatu yang "kiddie."
"Mereka sangat sensitif terhadap suara dan grafis yang berhubungan dengan khalayak yang lebih muda," kata Loranger. "Jadi mereka 'hover', efek, di mana Anda membawa mouse anda ke atas unsur-unsur yang berbeda dan itu membuat berpadu atau suara - mereka benci itu."
Di sisi lain, "adalah sangat penting Musik - musik yang tepat Musik adalah perpanjangan dari identitas mereka Jadi ketika kita mengunjungi situs yang memiliki musik benar-benar miskin, seperti musik loop pendek yang berulang, atau tidak cocok dengan.. gaya apa yang mereka mendengarkan - maka mereka sudah pergi ".
Dalam pandangan remaja, katanya, trek musik yang buruk adalah seperti, "'Oh, itu orang dewasa mencoba desain untuk kami, dan mereka tidak tahu apa-apa."
Hindari Font Kecil
Di situs banyak remaja ukuran font kecil. "Tapi kami menemukan bahwa remaja tidak suka membaca teks kecil Atau teks dan latar belakang warna yang memiliki kontras rendah,." Katanya.
"Ada kecenderungan desainer ingin merancang hal-hal yang dingin dan tegang, tapi remaja sebenarnya lebih suka membaca teks yang sedikit lebih besar dan lebih mudah dibaca."
Ingat, remaja multi-taskers. "Mereka melakukan banyak hal yang berbeda sehingga perhatian mereka sedang dialihkan - mereka tidak memiliki rentang perhatian untuk teks kecil."
Contoh Situs Belanja
Tidak mengherankan, para peneliti menemukan korelasi antara keberhasilan pengguna remaja 'dengan situs (betapa mudahnya untuk menyelesaikan tugas-tugas di situs itu) dan tingkat kepuasan dengan situs tersebut. "Jika mereka mampu menyelesaikan tugas mereka tanpa banyak isu, kami menemukan kepuasan rating situs mereka jauh lebih tinggi."
Contoh situs belanja yang remaja peringkat tinggi, baik untuk desain dan kemudahan penggunaan, termasuk CCS.com , Dreamhorse , Lacie , LadyEnyce , Pacsun dan Wetseal .
Situs lain bahwa remaja dalam studi disukai adalah Rolling Stone , Lyrics.com , GameFAQs , Real.com , ALDaily , Optus dan (tentu saja) MySpace .
Loranger menemukannya khususnya tentang preferensi remaja mengungkapkan bahwa mereka menyukai Apple dan CSUMentor situs. Kedua situs telah "bersih, desain ramping, bertentangan dengan apa yang Anda mungkin berpikir remaja mungkin ingin."
Sekitar 80 persen remaja online tempat kunjungan usia 12-17 ritel, menurut ComScore. Ini merupakan penonton antara 12-15000000 pembeli remaja. Sebagai contoh, eBay melihat 6,4 juta pengguna remaja pada bulan April 2006, sedangkan Amazon melihat 3,5 juta dan Apple melihat 3 juta. (Dalam kasus Apple, iTunes tentu menarik.)
Paradoks lain tentang remaja online, atau mungkin lebih baik digambarkan sebagai mitos: Remaja bukan pengguna tech-savvy super mereka dianggap populer.
Menurut konsepsi populer, remaja jauh lebih mahir menggunakan Internet dari pengguna dewasa. Kami memiliki gambar dari pesan, benar-benar terpasang-remaja dalam sekejap sementara jelajah MySpace, men-download film sambil mendengarkan iPod.
Tapi karena selalu terpasang tidak berarti remaja penyihir teknologi, klaim sebuah studi oleh Nielsen Norman Group . Sementarabeberapa remaja tech tahu-it-alls, mereka pengecualian, kata Hoa Loranger, salah satu penulis laporan.
Yang pasti, remaja yang jauh lebih nyaman dengan teknologi - mereka tidak takut sebanyak orang dewasa.
Tetapi jika sesuatu tidak bekerja untuk pengguna remaja, "mereka memiliki kesabaran jauh lebih sedikit, dan itulah sebabnya mereka tidak dapat mengatasi banyak rintangan teknologi. Jika tidak bekerja dengan cara yang mereka harapkan, mereka hanya meninggalkan proses. "
Selanjutnya, penelitian remaja 'dan kemampuan membaca belum jatuh tempo, ia mencatat.
Karena faktor-faktor ini, remaja berhasil menyelesaikan tugas-tugas online lebih sering (55 persen tingkat keberhasilan) dari pengguna dewasa (66 persen tingkat keberhasilan), berdasarkan penelitian Nielsen.
Namun, bagaimanapun sulitnya untuk menjangkau konsumen ini berubah-ubah, mereka mewakili pasar yang berpotensi menguntungkan. Sebuah studi Pew pada akhir 2004 diperkirakan jumlah penonton remaja online, usia 12-17, sebanyak 21 juta.Ini generasi pertama pengguna telah tumbuh dari masa kanak-kanak di era Internet pasti akan konsumen online aktif dalam tahun-tahun mendatang.
Menyeimbangkan Hipness dengan Kemudahan Penggunaan
Penelitian Nielsen menyaksikan remaja dalam tindakan. Jadi, berdasarkan perilaku remaja aktual sebagai lawan dari survei bahwa pengguna remaja mengisi tentang diri mereka sendiri.
Sebagai peneliti melacak penggunaan Web remaja, mereka menemukan teka-teki: Remaja tertarik ke situs dengan pinggul, tampak canggih, namun mereka mengalami kesulitan dengan desain yang kompleks.
"Yang merasa visual dan desain visual sangat penting bagi mereka. Kesan pertama sangat penting," kata Loranger. "Mereka seperti grafis keren dan mereka memperhatikan pengalaman visual lebih daripada orang dewasa."
Remaja pengguna juga perlu terus-menerus terlibat dan terhibur untuk menjaga perhatian mereka. "Hal yang biasa kita dengar lagi dan lagi adalah 'Aku bosan," "katanya.
Tetapi pada akhirnya, mereka ingin mendapatkan sesuatu dilakukan. Mereka tidak seperti anak-anak muda, yang secara acak menggosok layar dengan mouse untuk melihat apa yang muncul. Remaja tugas yang lebih spesifik.
"Jadi ketika desain visual atau desain interaksi mendapat di jalan dari apa yang mereka capai, maka yang benar-benarmerendahkan pengalaman pengguna untuk remaja."
Hip yang baik, tetapi terlalu sibuk atau kompleks adalah buruk. "Jika situs berteriak untuk perhatian mereka dan semuanya dinamis dan bergerak, itu besar turn-off untuk remaja," kata Loranger.
Jadi tantangan utama desain Web untuk remaja adalah untuk memberikan sangat mudah-untuk merancang-menggunakan terlihat sangat kontemporer. "Sementara desain visual yang keren adalah penting, Anda harus mengimbanginya dengan interaksi sederhana karena mereka tidak akan menghabiskan waktu untuk mencari tahu," katanya.
Jual untuk Remaja: Aturan Kunci
Tampilkan Harga dimuka
Untuk pembeli remaja, itu penting untuk menampilkan harga dengan menyebutkan pertama produk. Hal ini lebih penting bagi remaja dibandingkan orang dewasa.
Alasannya: "Remaja begitu harga sadar - mereka tidak punya banyak uang," catatan Loranger. Memang, dalam studi Nielsen, "lanjut Sebuah angka yang luar biasa dari anak-anak langsung ke bagian clearance atau penjualan."
Bolehkan Urutkan menurut Preferensi
Sekali lagi, karena anggaran yang terbatas remaja ', itu ide yang baik untuk memungkinkan pengguna untuk mengurutkan produk oleh berbagai faktor - oleh warna dan ukuran, dan pasti berdasarkan harga. "Remaja khususnya sering menggunakan harga sebagai faktor pengurutan," kata penelitian.
Penawaran Wish Lists
Menawarkan daftar keinginan online adalah alat penjualan yang efektif dengan remaja. Meskipun banyak remaja tidak memiliki kartu kredit, membukukan daftar keinginan memungkinkan mereka untuk mengarahkan pengguna lain (seperti orang tua atau teman-teman) untuk hadiah yang mereka inginkan. Selain itu, pembeli muda seperti situs dengan keinginan daftar karena menunjukkan situs menghormati mereka sebagai nasabah - khususnya penting bagi pembeli remaja.
Jangan Perlu Registrasi
Mewajibkan pendaftaran sebelum membeli memiliki efek negatif pada kedua pembeli dewasa dan remaja, tapi itu terutama buruk bagi remaja. kesabaran terbatas mereka berarti bahwa mengisi formulir menghambat penjualan. Selain itu, remaja sering diperingatkan oleh orang tua terhadap membagikan data pribadi mereka secara online.
Speedy Checkout
proses keluar situs Anda harus sesingkat dan semudah mungkin. Karena banyak remaja memiliki pengalaman terbatas dengan checkout, menjawab pertanyaan tentang penagihan dan alamat pengiriman atau mencari keamanan tiga-digit kartu kredit code mungkin memakan waktu. Menambahkan kompleksitas apapun untuk pengalaman ini sudah baru bisa mengakibatkan ditinggalkan.
Desain Tips: Shopper Teen
Interaktivitas Kuat
"Remaja sangat suka berinteraksi dengan media yang mereka gunakan," kata Loranger. "Mereka tidak suka menggunakan Web sebagai satu set televisi." Interaktivitas adalah bahan bakar yang mendorong kesuksesan fenomenal dari MySpace, yang mengubah Internet menjadi komunitas interaktif.
alat interaktivitas yang baik meliputi kuis online, suara, papan pesan dan permainan. Remaja ingin bisa menyuarakan pendapat mereka.
Mudah-intisari tidbits
Remaja suka melakukan hal-hal dalam potongan seukuran gigitan. "Ini baik untuk menjaga bahwa teori dalam pikiran dalam hal menulis situs, semua jenis multimedia, jajak pendapat dan permainan interaktif," katanya. Semua elemen ini terbaik ditawarkan dalam lebih kecil, potongan diatur untuk pengguna remaja. "Itu membuat lebih menarik."
Desain situs Anda untuk menyampaikan informasi secara cepat, jika remaja tidak akan membayar perhatian.
Gambar yang Baik
Teks yang dilengkapi dengan grafis dan gambar jauh lebih menarik bagi remaja dari teks lurus. "Ketika mereka membandingkan situs yang memiliki gambar dengan orang-orang yang tidak, mereka mengatakan" Saya ingin tetap dengan situs yang memiliki gambar. "
Iklan Oke
Remaja tidak keberatan iklan. 'Banner kebutaan,' Sementara orang dewasa telah dan cenderung menghindari hal-hal yang terlihat seperti iklan, remaja melihat iklan dan memperhatikan sedikit lebih daripada orang dewasa.
"Jika Anda ingin menangkap perhatian mereka, Anda mungkin ingin 'mewah itu untuk sedikit -. Menambahkan ilustrasi sedikit Tapi Anda tidak ingin berlebihan," kata Loranger.
(Sebaliknya, untuk orang dewasa lebih baik menggunakan link berbasis teks, link teks yang lebih kredibel dan lebih mungkin untuk diklik dari sesuatu yang dilakukan Facebook grafis, katanya.)
Muatan Cepat yang Vital
Sebuah situs loading lambat enggan semua pengguna, tapi remaja bahkan lebih lagi. Sekali lagi, kesabaran mereka yang terbatas berarti beban hasil lambat dalam eksodus massal.
"Tantangan bagi desainer adalah memiliki antarmuka yang lebih grafis dan memiliki fitur mewah, tetapi jika waktu terlalu lama untuk load - bahkan pada sambungan kecepatan tinggi - anak-anak akan tertarik.
"Remaja sangat Clickers aktif - mereka ingin hal sekarang.Desain untuk Gear Vintage
Remaja sering menggunakan peralatan usang, termasuk peralatan disumbangkan di sekolah-sekolah dan perpustakaan. Bahkan jika orang tua mereka memiliki gigi terbaru, "remaja [sering] bekerja dengan peralatan tangan-me-down," kata Loranger.
Sistem ini penuaan tidak dioptimalkan untuk multimedia. "Jadi banyak situs-situs remaja yang mendorong multimedia dan suara dan film tidak bekerja pada sistem di sekolah." (Atau pengguna tidak diizinkan untuk men-download baru plug-in.)
Solusi: "Pastikan Anda pujian multimedia dengan versi teks."
The Big No-No: Apa "Childish"
Remaja tidak ingin dilihat sebagai anak-anak, sehingga mereka akan menghindari setiap situs yang menyajikan segala sesuatu yang "kiddie."
"Mereka sangat sensitif terhadap suara dan grafis yang berhubungan dengan khalayak yang lebih muda," kata Loranger. "Jadi mereka 'hover', efek, di mana Anda membawa mouse anda ke atas unsur-unsur yang berbeda dan itu membuat berpadu atau suara - mereka benci itu."
Di sisi lain, "adalah sangat penting Musik - musik yang tepat Musik adalah perpanjangan dari identitas mereka Jadi ketika kita mengunjungi situs yang memiliki musik benar-benar miskin, seperti musik loop pendek yang berulang, atau tidak cocok dengan.. gaya apa yang mereka mendengarkan - maka mereka sudah pergi ".
Dalam pandangan remaja, katanya, trek musik yang buruk adalah seperti, "'Oh, itu orang dewasa mencoba desain untuk kami, dan mereka tidak tahu apa-apa."
Hindari Font Kecil
Di situs banyak remaja ukuran font kecil. "Tapi kami menemukan bahwa remaja tidak suka membaca teks kecil Atau teks dan latar belakang warna yang memiliki kontras rendah,." Katanya.
"Ada kecenderungan desainer ingin merancang hal-hal yang dingin dan tegang, tapi remaja sebenarnya lebih suka membaca teks yang sedikit lebih besar dan lebih mudah dibaca."
Ingat, remaja multi-taskers. "Mereka melakukan banyak hal yang berbeda sehingga perhatian mereka sedang dialihkan - mereka tidak memiliki rentang perhatian untuk teks kecil."
Contoh Situs Belanja
Tidak mengherankan, para peneliti menemukan korelasi antara keberhasilan pengguna remaja 'dengan situs (betapa mudahnya untuk menyelesaikan tugas-tugas di situs itu) dan tingkat kepuasan dengan situs tersebut. "Jika mereka mampu menyelesaikan tugas mereka tanpa banyak isu, kami menemukan kepuasan rating situs mereka jauh lebih tinggi."
Contoh situs belanja yang remaja peringkat tinggi, baik untuk desain dan kemudahan penggunaan, termasuk CCS.com , Dreamhorse , Lacie , LadyEnyce , Pacsun dan Wetseal .
Situs lain bahwa remaja dalam studi disukai adalah Rolling Stone , Lyrics.com , GameFAQs , Real.com , ALDaily , Optus dan (tentu saja) MySpace .
Loranger menemukannya khususnya tentang preferensi remaja mengungkapkan bahwa mereka menyukai Apple dan CSUMentor situs. Kedua situs telah "bersih, desain ramping, bertentangan dengan apa yang Anda mungkin berpikir remaja mungkin ingin."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar