Bisnis
E-commerce telah disebut-sebut sebagai jalur kehidupan ekonomi untuk Australia pedesaan (Kuras 1999), menawarkan bisnis cara hemat biaya untuk ekspansi ke pasar global, lebih rendah biaya transaksi mereka dengan berhadapan langsung dengan para pemasok luar negeri dan pelanggan, dan merampingkan proses bisnis mereka. Gallagher (1999, p.16) melihat usaha kecil dan pedesaan sebagai berpotensi menjadi antara penerima manfaat terbesar dari e-commerce, menunjukkan bahwa:terampil menggunakan Internet dapat menciptakan peluang oleh petani memberikan, orang-orang usaha kecil dan masyarakat kapasitas untuk menyajikan gambar regional untuk dunia, menciptakan focal point untuk pertanyaan tentang bisnis lokal dan penawaran mereka, membuat bisnis global dan mengembangkan produk dan layanan baru.Selama beberapa tahun terakhir Pemerintah Federal telah mengesankan proaktif dalam hal peningkatan kesadaran, memfasilitasi inisiatif, dan pendanaan pembangunan infrastruktur yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan Australia untuk berpartisipasi dalam ekonomi informasi. angka terbaru dari Biro Statistik menunjukkan bahwa Australia pedesaan mengalami manfaat intervensi seperti Jaringan program Nation. Antara bulan Mei 1998 dan Mei 1999 jumlah rumah tangga non-metropolitan dengan akses Internet tumbuh sebesar 112%, dari 8% sampai 17%, melampaui tingkat kenaikan 44% cukup sehat (dari 18% menjadi 26%) untuk rumah tangga ibu kota ( ABS 1999a). Dari Maret 1998 sampai dengan Maret 1999, proporsi peternakan menggunakan Internet meningkat dari 11% menjadi 20% (ABS 1999b).
Contoh dari bisnis pedesaan berbasis aktif memetik manfaat dari akses ke pasar global Ruddweigh International Pty Ltd, yang berbasis di kota kecil di NSW Guyra timur laut (Hunter 1999). Ruddweigh telah menjadi pemimpin dunia dalam sistem elektronik dengan berat pertanian dan penggunaan internet sangat penting untuk kegiatan pemasaran mereka, penanganan permintaan penjualan dan mendistribusikan upgrade.
Dalam laporan mereka, "Menempatkan Australia di New Silk Road", Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (1997) menawarkan sebuah contoh kelompok petani di Victoria keuntungan dari kedekatan transaksi e-commerce dengan ritel perintah kebiasaan segar dengan harga premium langsung ke pasar Asia. Email dan transfer dana elektronik memungkinkan penghapusan perantara, tanggap dan fleksibilitas yang lebih tinggi, dan penurunan akibatnya biaya transaksi dan Peningkatan margin laba.
Pelurusan proses bisnis pedesaan untuk meningkatkan efisiensi yang terjadi sebagai petani menggunakan bursa online untuk mengurangi biaya pengadaan untuk bibit, pakan dan bahan kimia dan harga maksimal untuk produk (Little 2000; Grebb 2000). Pengambilan keputusan dapat dibantu dengan informasi berbasis web rinci seperti cuaca, laporan pemasaran dan industri. Departemen Queensland situs FarmLink Industri Primer Teman menyediakan layanan tersebut untuk 5000 pelanggan dan berkembang pesat (Donovar & Wilson 1999).
Namun kekuatan yang sama yang memungkinkan perusahaan Australia pedesaan untuk menerobos hambatan waktu dan jarak untuk memberikan cepat, layanan yang efisien untuk dunia juga memberikan akses yang sama ke arah lain. Dalam 12 bulan sampai Mei 1999, 650 000 Australia membuat 3 juta diperkirakan e-commerce pembelian, yang lebih dari separuhnya adalah dari situs Web luar negeri. Hanya lebih dari 41% dari pembeli online dibeli hanya dari Australia, 43% hanya membeli dari luar negeri, dan 16% dari kedua Australia dan luar negeri (ABS 1999a).
Pada tahun 1997 Wakil Perdana Menteri dan Menteri Perdagangan, Tim Fischer, memperingatkan bahwa Australia harus dengan kecepatan-setter bukan follower di arena e-commerce atau akan menanggung risiko yang dibanjiri oleh perusahaan bersaing di luar negeri (Plunkett 1997) . Dalam ekonomi global baru online, bisnis pedesaan tidak hanya menghadapi kompetisi internasional, tetapi juga persaingan dari e-commerce memungkinkan bisnis mencapai ke pasar mereka dari pusat-pusat daerah perkotaan dan lebih besar. Keuntungan marjinal dari banyak usaha kota kecil membuat mereka sangat rentan bahkan pergeseran kecil di loyalitas pelanggan (Hunter 1999). Kurangnya sumber daya mungkin akan sulit bagi mereka untuk menyebarkan jenis solusi inovatif yang dapat membuat mereka tetap kompetitif. Dalam lebih dari satu cara, e-commerce mungkin berarti akhir dari bisnis seperti biasa untuk bisnis pedesaan.
Kerja
teknologi internet memiliki kapasitas untuk meningkatkan lapangan kerja di masyarakat daerah dalam dua cara yang berbeda: dengan ada yang bekerja lebih terletak di negara tersebut, dan oleh orang-orang negara bisa bekerja jarak jauh untuk perusahaan berbasis perkotaan (teleworking). Salah satu bentuk pertumbuhan akan membantu meningkatkan vitalitas ekonomi dan sosial masyarakat daerah. pekerjaan lebih dapat mengurangi eksodus muda pedesaan ke daerah perkotaan; mengurangi kekurangan dokter, akademisi dan profesional lainnya dengan meningkatkan kemungkinan pasangan mereka mencari pekerjaan, dan membuatnya lebih mudah bagi orang-orang di tanah untuk menambah penghasilan mereka dengan off-farm kerja (Hunter 1999).Namun, e-commerce dapat menyebabkan hilangnya pekerjaan di daerah regional maupun keuntungan. Sebagaimana dibahas di atas, pasar global dapat membuktikan terlalu kompetitif untuk beberapa bisnis pedesaan. Efisiensi bahwa e-commerce dapat membawa ke operasi bisnis dan efek disintermediasi dari e-commerce di agen perjalanan, penjual buku, agen real estate dan toko musik akan mengerahkan tekanan pada tingkat kerja (Departemen Luar Negeri dan Perdagangan 1997). Kuras (1999, hal 31) menyimpulkan bahwa:
dampak kerja bersih karena itu tidak pasti, dengan tekanan ke bawah di perusahaan besar dan disintermediasi sektoral mungkin lebih dari diimbangi oleh tekanan ke atas dari perusahaan-perusahaan kecil, munculnya perusahaan baru dan tingkat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan yang menghasilkan e-commerce.Tren bisnis saat ini outsourcing bekerja di bidang non-core kompetensi dikombinasikan dengan potensi untuk 'kapan saja, dimana saja' pekerjaan yang ditawarkan oleh teknologi internet dapat menawarkan pilihan pekerjaan baru untuk orang-orang terampil yang tinggal di Australia pedesaan dan regional. Sebuah contoh dari inisiatif ditujukan untuk membawa peluang teleworking untuk masyarakat daerah TeleTask, berbasis di NSW timur laut ini memiliki mendaftar secara online keterampilan pekerja yang telah dinilai dan bersertifikat, dan secara aktif mengumpulkan sejumlah kontrak untuk jasa mulai dari entri data atau pekerjaan kesekretariatan untuk penelitian dan pemrograman komputer. CEO, Andrew Hunter, menjelaskan sebagai 'kesempatan baru langka untuk Australia daerah' (Hunter 2000) namun secara bebas mengakui bahwa proyek ini telah mengalami masalah yang signifikan dalam hal penerimaan majikan.
Hasil awal dari survei yang dilakukan oleh TeleTask mengungkapkan bahwa manajer bisnis di Sydney tidak tertarik untuk melakukan outsourcing untuk pekerja daerah (Hunter 2000). 53% responden mengatakan mereka akan 'sangat yakin' dalam pelaksanaan pekerjaan outsourcing yang dilakukan dalam wilayah metropolitan sendiri, tetapi hanya 16% akan percaya diri dalam menggunakan pekerja daerah.The 'sangat yakin' angka bagi pekerja yang berbasis di 'wilayah metropolitan lainnya' dan 'luar negeri' adalah 21% dan 26% masing-masing, menunjukkan bahwa sikap tidak hanya berkaitan dengan kedekatan (Hunter 2000, hal 11). Hunter berspekulasi bahwa Australia pedesaan telah 'terlalu baik memberitahu semua orang berapa banyak kita kekurangan pelayanan dan bahkan pendidikan ... dan sekarang mereka menganggap kami juga tidak cukup dilayani untuk mampu bekerja untuk mereka "(Hunter 2000, hal 12).
Penyediaan Layanan
E-commerce yang menyebabkan perubahan mendasar dalam penyediaan layanan ke Australia pedesaan dan regional di bidang utama seperti layanan pemerintah, perbankan, pendidikan dan kesehatan.Seperti perubahan besar paling ini pose peluang dan ancaman. Di satu sisi ada janji menggunakan teknologi internet untuk memberikan yang lebih baik, lebih cepat, lebih murah dan pelayanan yang lebih fleksibel bagi semua warga Australia, tidak peduli di mana mereka tinggal. Di sisi lain, ada risiko bahwa akses tidak adil ke dunia online bisa menyebabkan kesenjangan digital antara-informasi yang kaya dan-informasi yang buruk.Pemerintah Australia bekerja menuju tujuan strategis membawa online 'semua layanan pemerintah yang tepat' pada tahun 2001. Survei yang dilakukan pada tahun 1999 oleh Kantor Audit Nasional Australia dan Kantor untuk Pemerintah Online menunjukkan bahwa ada kemajuan cukup ke arah tujuan ini: 'Sebagian besar lembaga memiliki situs web, dan hampir setengah dari lembaga survei menawarkan beberapa derajat interaktivitas dengan layanan online atau database '(Pemerintah Online 2000).
Kuras (1999) berpendapat bahwa meskipun mungkin ada beberapa kerugian infrastruktur pelayanan fisik di kota-kota pedesaan, dampak keseluruhan dari inisiatif Online Pemerintah akan positif, bukan hanya untuk masyarakat umum tetapi juga untuk bisnis. 'Australia Pedesaan dan bisnis akan mendapatkan keuntungan baik dari lebih terkoordinasi dan program proaktif layanan online pemerintah dan dari sistem e-commerce yang memfasilitasi pengadaan dari pemasok kecil yang jauh dari pembeli pemerintah (Kuras 1999, hal 85).
Risiko bagi masyarakat daerah adalah bahwa pintu fisik saat ini untuk penyediaan layanan akan menutup sebelum setiap orang memiliki kapasitas untuk mengambil keuntungan dari pintu virtual baru. Publikasi laporan "Jatuh melalui Net: Mendefinisikan Digital Divide," dirilis tahun lalu oleh Departemen Perdagangan AS, memfokuskan perhatian pada masalah akses yang adil terhadap sumber daya Internet. Biaya-efisiensi yang bisa diperoleh dengan mengganti sebagian besar pelayanan informasi pemerintah dan publikasi dengan layanan berbasis Web dan dokumen yang memaksa, tetapi dapat menyebabkan sebuah informasi kelas bawah yang terdiri dari penduduk pedesaan, minoritas dan kaum miskin, yang kurang cenderung memiliki Akses Internet (Irving 1999).
Demikian pula, langkah oleh lembaga perbankan jauh dari memiliki cabang di setiap kota yang menawarkan layanan over-the-counter, terhadap alternatif otomatis lebih murah seperti ATM dan Internet Banking, menawarkan keuntungan untuk beberapa pelanggan dan kesulitan bagi orang lain yang tidak dapat atau tidak akan online untuk layanan. Angka menunjukkan bahwa penggunaan Internet oleh Australia dewasa penurunan nyata menurut kelompok umur. Hanya 10% dari kelompok usia 55 + diakses internet pada tahun yang berakhir Mei 1999, dibandingkan dengan 39% dari anak usia 40-54 tahun, 53% dari anak usia 25-39 tahun dan 74% dari anak usia 18-24 tahun (ABS 1999a ). Lansia Australia yang tinggal di daerah pedesaan mungkin harus drive jarak meningkat di masa depan untuk mencari teller bank untuk stempel buku tabungan mereka.
pendidikan jarak jauh dan telemedicine merupakan kategori kurang kontroversial dari penyediaan layanan elektronik, dalam peningkatan pelayanan tidak diimbangi oleh penurunan tingkat ada infrastruktur fisik. Namun, dampaknya terhadap daerah-daerah terpencil di Australia akan sangat ditentukan oleh kecukupan dan keterjangkauan pelayanan infrastruktur telekomunikasi wilayah tersebut.
pendidikan Online adalah saluran baru untuk memberikan layanan tradisional pendidikan jarak jauh, dengan bonus kedekatan, interaktivitas, dan akses mudah ke kekayaan sumber daya informasi online, termasuk database bibliografi. Diskusi kelompok memungkinkan siswa untuk berbagi informasi dan ide debat dengan setiap proses, lain meningkatkan pembelajaran melalui peer-dukungan dan keterlibatan aktif dengan bahan tersebut. Hal ini sangat penting bagi siswa secara geografis terisolasi yang tidak mungkin siapa pun secara fisik yang tersedia yang mempelajari subjek yang sama. Kuras (1999) menunjukkan bahwa layanan online dapat membantu meningkatkan tingkat retensi pendidikan jarak jauh bagi siswa pedesaan, yang 'di bawah mereka bagi siswa perkotaan' (Kuras 1999, hal 87).
Telemedicine berjanji untuk memberikan masyarakat pedesaan dan terpencil cara baru untuk mengakses berkualitas tinggi, nasihat kesehatan real-time interaktif dan bantuan. Potensi layanan termasuk konsultasi dengan spesialis melalui videoconference, pertukaran elektronik dari catatan medis dan tes diagnostik, dan akses masyarakat umum untuk berbagai pilihan informasi kesehatan online. The berbasis GP rurally juga dapat manfaat dalam hal pengurangan isolasi profesional: melalui akses ke informasi 'praktek terbaik' saat ini dan melalui interaksi dengan komunitas virtual rekan (Kesehatan Online 1999).
The downside ke layanan telehealth umumnya adalah potensi kerugian privasi yang terjadi dengan pindah ke catatan kesehatan online nasional elektronik. penyimpanan penurut dan pengiriman informasi sensitif ini menimbulkan hukum, perlindungan data dan isu-isu keamanan yang tidak begitu penting ketika catatan kesehatan terdiri dari file-file kertas yang tersebar di ribuan lemari arsip yang berbeda. Dalam kata pengantar dengan rencana aksi Online Kesehatan, Ketua
Manajemen Informasi Kesehatan Nasional Dewan Penasehat menawarkan kepastian bahwa 'Mendasari semua pekerjaan yang diartikulasikan dalam Kesehatan Online komitmen untuk memastikan bahwa kerangka kerja yang kuat dibuat untuk melindungi privasi informasi kesehatan' (Kesehatan Online 1999, hal 2).
Rekomendasi
Bagian ini membahas pertanyaan tentang Australia bagaimana pedesaan dan regional harus merespon peluang dan ancaman e-commerce pose untuk bisnis, pekerjaan dan penyediaan layanan. Daerah masyarakat tidak mampu untuk mengabaikan perubahan yang ditimbulkan oleh ekonomi informasi, dan tidak dapat mereka mampu untuk hanya duduk dan pasif menunggu untuk menerima imbalan dalam bentuk akses yang lebih mudah ke produk atau layanan, informasi dan hiburan. Jadi, bagaimana masyarakat memastikan bahwa e-commerce adalah kekuatan revitalisasi untuk wilayahnya, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, memperluas kesempatan kerja dan menyediakan tingkat layanan perbaikan? Pada superhighway informasi, apa yang harus ia lakukan untuk menghindari 'berlari ke bawah' oleh persaingan global, 'bypass' sebagai sumber yang layak tenaga kerja terampil, atau 'railroaded' ke penerimaan prematur layanan pengganti?Laporan komite parlemen baru-baru ini dirilis ke infrastruktur dan isu-isu pembangunan di daerah, "Running Time Out: Membentuk Masa Depan Daerah Australia", berpendapat manfaat dari 'bottom up' daripada 'top down' pendekatan untuk mendorong pembangunan daerah. Komite menemukan bahwa daerah yang faring yang terbaik adalah 'mereka yang siap untuk merangkul perubahan dan bekerja pada pengembangan usaha baru, memanfaatkan peluang yang muncul, dan untuk menerima tanggung jawab atas pembangunan mereka sendiri daripada mengandalkan dukungan pemerintah dan inisiatif' (Waktu Menjalankan Out 2000, p. 7). Oleh karena itu rekomendasi berikut fokus pada inisiatif berbasis masyarakat proaktif ditujukan untuk mencapai daerah menentukan nasib sendiri sebagai cara terbaik untuk menjawab tantangan ekonomi baru:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar